Halaman
181
10
Bab
Setelah mempelajari bab ini, kamu harus mampu:
Hasil yang harus kamu capai:
Energi dan Perubahannya
Tahukah kamu bahwa tanpa energi yang diciptakan
Tuhan tidak akan ada kehidupan. Matahari, angin, sungai,
dan bahkan alam ini tidak akan ada. Energi terdapat di
mana-mana dan dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk
lain. Energilah yang melatarbelakangi setiap kejadian. Jadi,
apakah energi itu?
Semua makhluk hidup membutuhkan energi untuk
kelangsungan hidup mereka. Tumbuhan dan hewan
memperoleh energi dari alam untuk pertumbuhan dan
kelestariannya. Manusia memanfaatkan energi yang berasal
dari otot mereka untuk kegiatan sehari-hari seperti berjalan
dan berlari. Manusia telah mengembangkan berbagai cara
pemanfaatan energi yang tersedia untuk meningkatkan
kualitas hidup mereka.
Sumber:
lh6.ggpht.com
memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari.
• menjelaskan hubungan bentuk energi dan perubahannya, prinsip usaha dan energi, serta penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari;
• melakukan percobaan tentang pesawat sederhana dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
A
.
Pengertian Energi
B
.
Bentuk-Bentuk Energi
C
.
Perubahan
Bentuk-
Bentuk Energi
D
.
Hukum Kekekalan
Energi
E
.
Usaha
F
.
Hubungan antara
Usaha dan Energi
G
.
Pesawat
Sederhana
182
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Untuk mempermudahmu
dalam mempelajari
bab ini, pelajarilah
diagram
alur yang disajikan
sebagai berikut.
kemampuan melakukan
menjadi lebih mudah
dengan
contoh
contoh
contoh
contoh
benda yang bergerak
dirumuskan dalam
terdiri atas
terdiri atas
contoh perubahannya
Energi mekanik
Energi
Kipas angin
Pesawat
sederhana
Setrika listrik
Fotosintesis
Usaha
Bidang
miring
Sekrup
Katrol
Tuas
Baji
Energi kinetik
Hukum
Kekekalan
Energi
Energi panas, energi listrik, energi
cahaya, energi Kimia, dan energi
gerak
Energi listrik
menjadi energi
gerak
Energi listrik
menjadi energi
kimia
Energi listrik
menjadi energi
panas
Energi
potensial
Diagram Alur
183
Energi dan Perubahannya
Pikirkan
jawaban
pertanyaan
berikut
sebelum
kamu membaca
uraian materi bab ini. Kemudian,
periksa
kembali
jawabanmu
setelah kamu selesai membaca
uraian bab ini. Apakah
ada yang harus diperbaiki
dengan jawaban
tersebut?
1. Setiap hari, manusia harus makan agar dapat
melakukan usaha. Apakah peran makanan
tersebut pada tubuh?
2. Ada dua sumber energi, yaitu sumber energi
yang dapat diperbarui dan sumber energi yang
tidak dapat diperbarui. Apakah yang dimaksud
dengan kedua sumber itu?
3. Apakah yang dimaksud dengan pesawat
sederhana?
A. Pengertian Energi
Setiap saat manusia memerlukan energi yang sangat
besar untuk menjalankan kegiatannya sehari-hari, baik
untuk kegiatan jasmani maupun kegiatan rohani. Berpikir,
bekerja, belajar, dan bernyanyi memerlukan energi yang
besar. Kamu membutuhkan berjuta-juta kalori setiap harinya
untuk melakukan kegiatan dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu, disarankan setiap pagi sebelum berangkat
sekolah, kamu harus makan terlebih dahulu. Dengan
demikian, tubuhmu cukup energi untuk melakukan kegiatan
di sekolah dan untuk menjaga kesehatanmu.
Ketika kamu sakit dan nafsu makanmu hilang, tubuhmu
akan lemas karena energi dalam tubuhmu berkurang. Jika
demikian, kegiatan rutin sehari-harimu akan terganggu
bahkan kegiatan ibadahmu pun akan terganggu. Menurutmu,
apakah energi itu? Untuk mengetahuinya, diskusikanlah
pertanyaan-pertanyaan di dalam Tugas 10.1 berikut.
Tugas 10.1
1.
Apakah buah kelapa yang bergantung di pohonnya
memiliki kemampuan untuk menggerakan dirinya
sehingga jatuh ke bawah?
2.
Apakah mobil yang sedang bergerak memiliki kemampuan
untuk berpindah tempat?
3.
Ketika kamu berpikir, apakah kamu memiliki kemampuan
untuk menggerakan alat inderamu?
Gambar 10.1
Kegiatan sehari-hari yang
memerlukan energi.
Tes Materi Awal
184
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Berdasarkan jawabanmu, kemampuan untuk melakukan
sesuatu itulah yang disebut energi. Sesuatu itu dikatakan
sebagai kerja atau usaha. Jadi, energi adalah kemampuan
untuk melakukan kerja atau usaha.
Satuan energi dalam Sistem Internasional (SI) adalah
joule ( J). Satuan energi dalam sistem yang lain adalah kalori,
erg, dan kWh (kilo watt hours). Kesetaraan joule dengan
kalor adalah sebagai berikut.
1 kalori = 4,2 joule
atau
1 joule = 0,24 kalori
Sumber
:
logdigi.com
Informasi
IPA
Matahari
adalah pemasok
hampir seluruh energi di bumi
ini. Energi matahari
menempuh
jarak ruang angkasa sejauh
149.600
juta kilometer
(93 juta mil) menuju bumi
sebagai radiasi elektromagnetik,
yaitu suatu bentuk energi yang
meliputi cahaya, sinar-X, dan
gelombang
radio.
Sumber:
Jendela Iptek: Energi,
1997
Gambar 10.2
Energi kimia terkandung di
dalam bahan bakar minyak
bumi.
1.
Jelaskan pengertian energi menurut
pendapatmu.
2.
Tuliskan satuan energi yang kamu
ketahui.
Kerjakanlah di buku latihanmu.
Soal Penguasaan Materi 10.1
B. Bentuk-Bentuk Energi
Energi yang paling besar adalah energi matahari. Tuhan
telah menciptakan Matahari khusus untuk kesejahteraan
umat manusia. Jarak Matahari ke Bumi yang telah diatur
pada jarak 149.600 juta kilometer memungkinkan energi
panas yang diterima manusia di Bumi tidak membahayakan.
Energi panas dari sinar matahari sangat bermanfaat bagi
Bumi dan dapat menghasilkan energi-energi yang lain di
muka Bumi ini. Caranya adalah dengan mengubah energi
matahari menjadi energi yang lain, seperti energi kimia,
energi listrik, energi bunyi, dan energi gerak.
1. Energi Kimia
Energi kimia adalah energi yang tersimpan dalam
persenyawaan kimia. Makanan banyak mengandung energi
kimia yang sangat bermanfaat bagi tubuh manusia. Energi
kimia pun terkandung dalam bahan minyak bumi yang
sangat bermanfaat untuk bahan bakar. Baik energi kimia
dalam makanan maupun energi kimia dalam minyak bumi
berasal dari energi matahari.
Energi cahaya matahari sangat diperlukan untuk proses
fotosintesis pada tumbuhan sehingga mengandung energi
kimia. Tumbuhan dimakan oleh manusia dan hewan sehingga
mereka akan memiliki energi tersebut. Tumbuhan dan hewan
yang mati milyaran tahun yang lalu menghasilkan minyak
185
Energi dan Perubahannya
bumi. Energi kimia dalam minyak bumi sangat bermanfaat
untuk menggerakkan kendaraan, alat-alat pabrik, ataupun
kegiatan memasak.
2. Energi Listrik
Energi listrik merupakan salah satu bentuk energi yang
paling banyak digunakan. Energi ini dipindahkan dalam
bentuk aliran muatan listrik melalui kawat logam konduktor
yang disebut arus listrik. Energi listrik dapat diubah menjadi
bentuk energi yang lain seperti energi gerak, energi cahaya,
energi panas, atau energi bunyi.
Sebaliknya, energi listrik dapat berupa hasil perubahan
energi yang lain, misalnya dari energi matahari, energi gerak,
energi potensial air, energi kimia gas alam, dan energi uap.
3. Energi Panas
Sumber energi panas yang sangat besar berasal dari
Matahari. Sinar matahari dengan panasnya yang tepat dapat
membantu manusia dan makhluk hidup lainnya untuk hidup
dan berkembang biak. Energi panas pun merupakan hasil
perubahan energi yang lain, seperti dari energi listrik, energi
gerak, dan energi kimia. Energi panas dimanfaatkan untuk
membantu manusia melakukan usaha seperti menyetrika
pakaian, memasak, dan mendidihkan air.
4. Energi Mekanik
Ketika kamu memerhatikan sebuah mangga yang
bergantung di pohonnya, mungkin kamu mengharapkan buah
mangga tersebut jatuh dari pohonnya. Mengapa buah mangga
itu dapat jatuh dari pohonnya? Untuk melakukan kerja supaya
dapat jatuh dari pohonnya, buah mangga harus memiliki energi.
Energi apakah itu? Ketika buah mangga jatuh, dia bergerak ke
bawah sampai mencapai tanah. Energi apakah yang terkandung
ketika buah mangga bergerak jatuh?
Dari peristiwa tersebut terdapat dua buah jenis energi
yang saling memengaruhi, yaitu energi yang diakibatkan oleh
ketinggian dan energi karena benda bergerak. Energi akibat
perbedaan ketinggian disebut energi potensial gravitasi,
sedangkan energi gerak disebut energi kinetik (energi gerak).
Energi mekanik merupakan penjumlahan dari energi
potensial dan energi kinetik. Secara matematis persamaan
energi mekanik dapat dituliskan sebagai berikut.
Sumber
:
www.wvic.com
Gambar 10.3
Generator arus listrik bolak-
balik pada Pembangkit Listrik
Tenaga Air (PLTA) merupakan
salah satu sumber energi listrik.
Gambar 10.4
Buah mangga yang bergantung
di pohon memiliki energi
potensial. Ketika jatuh, energi
tersebut berubah menjadi
energi kinetik.
186
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
E
m
= E
p
+ E
k
(10–1)
dengan:
E
m
=
energi mekanik ( J)
E
p
=
energi potensial ( J)
E
k
= energi kinetik ( J)
a. Energi Potensial
Telah kamu ketahui bahwa energi potensial gravitasi
adalah energi akibat perbedaan ketinggian. Apakah energi
ini diakibatkan oleh ketinggian saja? Untuk mengetahuinya,
kerjakanlah Tugas 10.2 berikut.
Tugas 10.2
1.
Tariklah sebuah karet gelang oleh kedua tanganmu, lalu
lepaskan. Apakah yang terjadi?
2.
Gantungkan sebuah beban pada sebuah pegas atau tali
karet. Tariklah beberapa cm ke bawah, lalu lepaskan.
Apakah yang terjadi?
3.
Energi apakah yang terkandung pada kegiatan di atas? Jelaskan
pendapatmu dan diskusikan dengan teman-temanmu.
Buah kelapa yang bergantung di pohonnya menyimpan
suatu energi yang disebut energi potensial. Energi potensial
yang dimiliki buah kelapa diakibatkan oleh adanya gaya tarik
bumi sehingga jatuhnya selalu menuju ke pusat Bumi. Energi
potensial akibat gravitasi Bumi disebut energi potensial
gravitasi. Energi potensial gravitasi pun bisa diakibatkan oleh
tarikan benda-benda lain seperti tarikan antarplanet. Adapun
energi potensial yang dimiliki suatu benda akibat pegas atau
karet yang kamu regangkan disebut energi potensial pegas.
Energi potensial gravitasi dimiliki oleh benda yang berada
pada ketinggian tertentu dari permukaan bumi. Energi
potensial pegas muncul akibat adanya perbedaan kedudukan
dari titik kesetimbangannya. Titik kesetimbangan adalah
titik keadaan awal sebelum benda ditarik.
Untuk mengetahui besarnya energi potensial gravitasi,
lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.1 berikut.
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Ayo Coba 10.1
Tujuan
Mengetahui besar energi potensial gravitasi suatu benda
Alat dan bahan
Kelereng kecil, kelereng besar, dan plastisin (lilin mainan)
Cara kerja
1.
Siapkan alat dan bahan.
2.
Jatuhkan kelereng besar dari ketinggian setengah meter tepat
di atas plastisin. Amati bekas yang terjadi pada plastisin.
187
Energi dan Perubahannya
Hasil kegiatan Ayo Coba 10.1
menunjukkan bahwa
besarnya energi potensial gravitasi sebanding dengan
ketinggian (
h
) dan massa benda (
m
).
E
p
h
dan
E
p
m
(10–2)
Selain kedua besaran itu, energi potensial gravitasi
dipengaruhi oleh percepatan gravitasi (
g
) sehingga dapat
dibuat persamaan energi potensial gravitasi sebagai berikut.
E
p
= mgh
(10–3)
dengan:
E
p
= energi potensial ( J)
m
= massa benda (kg)
g
= konstanta gravitasi (m/s
2
)
h
= ketinggian (m)
Gambar 10.5
Sebuah kelereng dijatuhkan di
atas plastisin pada ketinggian
berbeda.
3.
Ulangi kegiatan tersebut dengan menjatuhkan kelereng
yang sama tepat di atas plastisin pada ketinggian satu meter.
Amati kembali bekas yang ditunjukkan pada platisin. Catat
perbedaan yang terjadi pada kedua kegiatan tersebut.
4.
Ulangi kegiatan di atas dengan menjatuhkan kelereng kecil
di atas plastisin pada ketinggian satu meter. Amati bekas
yang terjadi pada plastisin. Catat perbedaannya dengan
bekas kelereng yang besar.
Pertanyaan
1.
Manakah bekas kelereng yang lebih dalam pada plastisin jika
kelereng yang sama dijatuhkan dari ketinggian yang berbeda?
2.
Manakah energi potensial yang lebih besar?
3.
Apabila kelereng itu dijatuhkan semakin tinggi, apakah yang
terjadi pada besar energi potensialnya?
4.
Kelereng yang manakah yang memiliki energi potensial lebih
besar pada ketinggian yang sama?
5.
Bagaimanakah besar energi potensial yang dimiliki benda
jika massanya semakin besar?
6.
Berilah kesimpulan dari hasil jawabanmu.
Sebuah buku bermassa 0,5 kg berada di atas rak lemari pada
ketinggian 2 m. Jika percepatan gravitasi 10 m/s
2
, berapakah energi
potensial yang dimiliki buku pada ketinggian tersebut?
Penyelesaian:
Diketahui:
m
= 0,5 kg
h
= 2 m
g
= 10 m/s
2
Ditanyakan:
E
p
Jawab:
E
p
=
mgh
E
p
= (0,5 kg)(2 m)(10 m/s
2
)
E
p
= 10 joule
Jadi, energi potensial yang dimiliki buku tersebut sebesar 10 joule.
Contoh Soal 10.1
Galileo Galilei
(1564–1642)
Galileo Galilei
,
seorang
sarjana Italia, adalah salah satu
fisikawan
modern
pertama.
Ia melakukan
percobaan
dengan benda yang jatuh
dan menggelinding menuruni
tempat yang terjal. Walaupun
mungkin
ia belum memahami
apapun tentang energi,
tampaknya
ia merasakan
adanya gagasan mengenai
energi potensial.
Sumber:
antwrp.gsfc.nasa;
en.wikipedia.org
Ilmuwan
IPA
188
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
b. Energi Kinetik
Suatu ketika, ada seorang pelaut malang yang terdampar
di pulau kecil. Dia berpikir hanya dengan tiga cara dia dapat
mencari bantuan. Pertama, dia dapat menerbangkan layang-
layang dan berharap ada kapal yang melihat layang-layang
tersebut. Kedua, dia menyimpan pesan dalam botol dan
membiarkannya mengapung di atas air sampai ada orang
yang menemukannya. Ketiga, dia membuat rakit untuk
mencoba pergi dari pulau itu.
a
b
c
Gagasan pelaut itu bergantung pada satu jenis energi
yang bekerja, yaitu energi akibat gerakan angin yang akan
membuat layangan dapat mengapung, botol dapat bergerak
dibawa ombak, dan rakit dapat melaju. Sesuatu yang
bergerak, misalnya angin dan air, memiliki kemampuan yang
dapat digunakan untuk menarik atau mendorong sesuatu.
Energi yang dimiliki oleh benda yang bergerak disebut energi
kinetik. Kamu pun memiliki energi kinetik apabila bergerak.
Ketika kamu menaiki sepeda dengan laju yang besar, tiba-
tiba dihadapanmu terdapat batu besar yang menghalangi
jalan. Tanpa ragu-ragu, kamu akan segera mengerem
sepedamu. Sesaat badanmu terhentak sampai akhirnya
berhenti. Hentakan yang kamu rasakan pada saat mengerem
sepedamu itu disebut energi kinetik. Jika kamu mengajak
temanmu menaiki sepeda tersebut, tentu kamu akan labih
keras lagi mengerem sepedamu. Oleh karena massa orang
yang menaiki sepeda lebih besar dari sebelumnya, dapat
diambil kesimpulan bahwa energi kinetik bergantung
pada massa benda dan kecepatan benda tersebut. Secara
matematis, energi kinetik suatu benda dapat ditulis sebagai
berikut.
Em
Em
v
k
Em
k
Em
Em
=
Em
1
2
2
(10–4)
dengan:
E
k
= energi kinetik ( J)
m
= massa (kg)
v
= kecepatan (m/s)
Gambar 10.6
Gagasan pelaut,
(a) menerbangkan layang-
layang, (b) menyimpan pesan
dalam botol, dan
(c) membuat rakit.
Informasi
IPA
Dinamo adalah mesin
pengubah energi mekanik
menjadi energi listrik.
Zenobe Theophile
Gramme
(1826–1901)
yang berasal dari Belgia
menciptakan dinamo
pertama pada 1870. Oleh
karena itu, dinamo ini
dinamakan dengan dinamo
Gramme. Dinamo ini
menghasilkan arus searah.
Sumber:
www.germes-online.com;
Jendela Iptek: Energi,
1997
189
Energi dan Perubahannya
C. Perubahan Bentuk-Bentuk
Energi
Energi tidak dapat diciptakan dan juga tidak dapat
dimusnahkan, tetapi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke
bentuk yang lain. Pada umumnya, manfaat energi akan terlihat
setelah berubah bentuk menjadi energi yang lain. Misalnya,
energi listrik akan bermanfaat ketika berubah bentuk menjadi
energi cahaya atau panas. Untuk memahami perubahan bentuk
energi ini, lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.2
berikut.
Sebuah kelereng yang massanya 10 g mula-mula diam, kemudian
bergerak dengan kecepatan 5 m/s. Berapakah energi kinetik yang
dimiliki kelereng yang sedang bergerak?
Penyelesaian:
Diketahui:
m
= 10 g = 0,01 kg
v
= 5 m/s
Ditanyakan:
E
k
Jawab:
Em
Em
v
k
Em
k
Em
Em
=
Em
1
2
2
E
k
E
k
E
=
1
2
00
15
2
(,
00
(,
00
)(
15
)(
15
)
kg
15
kg
15
m/
s
E
k
= 0,125 joule
Jadi, energi kinetik yang dimiliki kelereng sebesar 0,125 joule.
Contoh Soal 10.2
1.
Tuliskan bentuk-bentuk energi yang kamu
ketahui.
2.
Energi kimia dari minyak bumi adalah
energi yang banyak dimanfaatkan untuk
bahan bakar. Apabila energi ini terus-
menerus dieksplorasi atau diambil, dapat
mengakibatkan persediaannya menipis.
Bagaimanakah sikapmu terhadap peng
-
gunaan energi ini?
3.
Seorang anak melepaskan bola bermassa
20 g dari jendela. Berapakah ketinggian
jendela tersebut jika energi potensial
yang dimiliki bola sebesar 5 joule dan
percepatan gravitasi 10 m/s
2
?
4.
Budi melempar bola dan ditangkap oleh
Dani. Jika massa bola tersebut 30 g dan
energi kinetik bola sampai di tangan Dani
sebesar 0,5 joule, berapakah kecepatan
bola ketika sampai di tangan Dani?
Kerjakanlah di buku latihanmu.
Soal Penguasaan Materi 10.2
190
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Ayo Coba 10.2
Tujuan
Memahami perubahan bentuk energi
Alat dan bahan
Sebuah lampu 3 volt DC, sakelar, baterai, dan kabel secukupnya
Cara kerja
1.
Siapkan alat dan bahan.
2.
Rangkaikan alat dan bahan menjadi rangkaian, seperti pada
Gambar 10.7.
3.
Sambungkan sakelar. Apakah yang terjadi pada lampu?
4.
Peganglah lampu. Apakah yang kamu rasakan?
Pertanyaan
1.
Perubahan energi apa sajakah yang terjadi pada peristiwa
tersebut?
2.
Berilah kesimpulanmu dari kegiatan ini.
Gambar 10.7
Dapatkah kamu membuktikan
adanya perubahan energi pada
rangkaian di atas?
Untuk lebih memahami perubahan bentuk energi, lakukanlah
kegiatan sederhana pada Tugas 10.3
berikut. Kemudian, diskusi
kan
dengan teman-teman dan guru Fisikamu.
Tugas 10.3
1.
Gosok-gosokkan kedua telapak tanganmu beberapa saat.
Apakah yang kamu rasakan?
2.
Perubahan bentuk energi apakah yang terjadi pada
peristiwa tersebut?
3.
Jatuhkan sebuah kaleng dari ketinggian tertentu. Apakah
yang terjadi?
4.
Perubahan energi apa sajakah yang terjadi pada peristiwa
tersebut?
Key Point
Hal Penting
Energi
adalah kemam-
puan untuk melaku kan kerja.
Satuan SI untuk energi adalah
joule (J).
Energy is the capacity to do
work. The SI unit for energy is
the joule (J).
Matahari sebagai sumber energi terbesar yang diciptakan
Tuhan telah mengalami beberapa perubahan bentuk energi
yang sangat bermanfaat bagi kehidupan umat manusia.
Misalnya, energi panas dan energi cahaya matahari menyinari
tumbuhan sehingga tumbuhan dapat melakukan fotosintesis.
Dengan demikian, tumbuhan memiliki energi kimia. Tumbuhan
dimakan manusia atau hewan sehingga manusia atau tumbuhan
memiliki energi untuk melakukan usaha.
Beberapa kegiatan tersebut menunjukkan bahwa energi
dapat diubah dari satu bentuk energi ke bentuk energi yang
lain. Energi kimia yang terkandung dalam batu baterai dapat
mengalirkan muatan listrik jika dihubungkan dengan kabel.
Jika aliran listrik tersebut melalui sebuah lampu, lampu akan
menyala dan lama kelamaan lampu menjadi panas. Pada
peristiwa tersebut, telah terjadi beberapa perubahan energi,
191
Energi dan Perubahannya
antara lain energi kimia, energi listrik, energi cahaya, dan energi
panas. Ketika kedua telapak tanganmu digosok-gosokkan,
lama-kelamaan telapak tanganmu akan terasa panas. Hal ini
menunjukkan bahwa pada telapak tanganmu telah terjadi
perubahan energi dari energi gerak menjadi energi panas.
E
p
= maksimum
E
k
= 0
E
p
= 0
E
k
= maksimum
Gambar 10.8
Bola dilempar vertikal.
1.
Kamu sedang makan dan minum susu
sebelum berangkat ke sekolah. Perubahan
energi apa sajakah yang terjadi pada
peristiwa tersebut?
2.
Ayah sedang mengendarai mobil menuju
ke kantor. Perubahan energi apa sajakah
yang terjadi pada peristiwa tersebut?
3.
Ibu sedang memasak sayuran dan lauk
pauk. Perubahan energi apa sajakah yang
terjadi pada peristiwa tersebut?
4.
Ibu sedang menyetrika pakaian. Perubahan
energi apa sajakah yang terjadi pada
peristiwa tersebut?
Kerjakanlah di buku latihanmu.
Soal Penguasaan Materi 10.3
D. Hukum Kekekalan Energi
Berasal dari manakah energi yang kamu gunakan untuk
melakukan kegiatan sehari-hari? Berubah menjadi energi
apakah yang telah kamu gunakan tersebut? Apakah manusia
dapat membuat mesin yang dapat melakukan kerja terus-
menerus tanpa menggunakan bahan bakar? Pertanyaan-
pertanyaan tersebut merupakan beberapa pertanyaan yang
berhubungan dengan energi yang mungkin sering kamu
tanyakan pada dirimu sendiri.
Coba kamu lemparkan sebuah bola vertikal ke atas dan
amati sampai jatuh lagi ke lantai, seperti pada Gambar 10.8.
Ketika bola bergerak ke atas, kecepatan bola semakin lama
semakin melambat dan ketinggian bola semakin besar. Pada
ketinggian tertentu, bola berhenti sesaat dan kembali lagi
ke bawah dengan kecepatan yang semakin besar. Peristiwa
tersebut menunjukkan bahwa energi gerak semakin lama
semakin kecil sampai menjadi nol ketika berhenti sesaat pada
ketinggian tertentu. Ke manakah energi gerak tersebut?
Energi gerak (
E
k
) tersebut ternyata berubah menjadi
energi potensial gravitasi (
E
p
) sampai akhirnya mencapai
maksimum. Begitu pula sebaliknya, energi potensial gravitasi
semakin kecil ketika bola tersebut bergerak ke bawah. Adapun
energi geraknya semakin besar dan mencapai maksimum
ketika sampai di lantai, tetapi energi potensial gravitasinya
menjadi nol ketika sampai di lantai. Setelah diam di lantai,
semua energi mekanik benda habis. Tahukah kamu, kemana
perginya? Apakah yang dapat kamu simpulkan? Adakah
energi yang hilang?
192
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Ayo Coba 10.3
Kegiatan tersebut menunjukkan bahwa energi bersifat
kekal. Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat
dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari satu bentuk energi
menjadi bentuk energi yang lain. Pernyataan tersebut dikenal
dengan Hukum Kekekalan Energi.
Telah kamu ketahui bahwa energi mekanik merupakan
penjumlahan dari energi potensial dan energi kinetik.
E
m
= E
p
+ E
k
Em
gh
Em
gh
Em
mv
m
=+
Em
=+
Em
gh
=+
gh
Em
gh
Em
=+
Em
gh
Em
1
2
2
Apabila benda selama bergerak naik dan turun hanya
dipengaruhi oleh gaya gravitasi, besar energi mekanik selalu
tetap. Dengan kata lain, jumlah energi potensial dan energi
kinetik selalu tetap. Pernyataan itu disebut Hukum Kekekalan
Energi Mekanik.
Tujuan
Mengidentifikasi pengertian usaha
Alat dan bahan
Sebuah buku dan meja tulis
1.
Sebuah benda memiliki energi potensial
100 J jatuh dari ketinggian tertentu.
Berapakah energi kinetik benda saat
mencapai tanah?
2.
Buah jambu yang bergantung di ketinggian
2 meter dari tanah, tiba-tiba jatuh. Amir
yang menemukan buah jambu tersebut
menimbangnya, ternyata massanya 200 g.
Jika percepatan gravitasi di tempat itu
10 m/s
2
. Hitunglah:
a.
energi potensial dan energi kinetik
yang dimiliki buah jambu ketika
masih bergantung,
b.
energi potensial, energi kinetik
dan kecepatan buah jambu pada
ketinggian 1 meter,
c.
energi kinetik dan kecepatan saat
mencapai tanah, dan
d.
energi mekanik pada ketinggian 2 meter,
1 meter, dan saat di tanah.
Kerjakanlah di buku latihanmu.
Soal Penguasaan Materi 10.4
E. Usaha
Dalam kehidupan sehari-hari, pengertian usaha identik
dengan kemampuan untuk meraih sesuatu. Misalnya, usaha
untuk bisa naik kelas atau usaha untuk mendapatkan nilai
yang besar. Namun, apakah pengertian usaha menurut ilmu
Fisika? Untuk mengetahuinya lakukanlah kegiatan Ayo Coba
10.3
berikut.
193
Energi dan Perubahannya
Berdasarkan kegiatan Ayo Coba 10.3, dapat diketahui
bahwa ketika benda didorong ada yang berpindah tempat dan
ada pula yang tetap di tempatnya. Ketika kamu mendorong atau
menarik suatu benda, berarti kamu telah memberikan gaya
pada benda tersebut. Oleh karena itu, usaha sangat dipengaruhi
oleh dorongan atau tarikan (gaya). Menurut informasi tersebut,
jika setelah didorong benda itu tidak berpindah, gayamu tidak
melakukan usaha. Dengan kata lain, usaha juga dipengaruhi
oleh perpindahan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa
usaha dihasilkan oleh gaya yang dikerjakan pada suatu benda
sehingga benda itu berpindah tempat.
Bagaimanakah ketika kamu mendorong dinding
kelasmu? Apakah dinding berpindah tempat? Walaupun
kamu telah sekuat tenaga mendorongnya, tetapi dinding
tetap ditempatnya. Oleh sebab itu, menurut Fisika gayamu
dikatakan tidak melakukan usaha.
Apabila gaya disimbolkan dengan
F
dan perpindahan
dengan
s
, secara matematis usaha dituliskan dalam
persamaan berikut.
W = F s
(10–5)
dengan:
W
= usaha ( J)
F
= gaya (N)
s
=
perpindahan (m)
Persamaan (10–5)
berlaku untuk gaya yang arahnya sama
dengan perpindahan, seperti terlihat pada Gambar 10.10.
F
s
F
Usaha memiliki satuan yang sama dengan energi, yaitu
joule. Dengan ketentuan bahwa 1 joule sama dengan besar usaha
yang dilakukan oleh gaya sebesar 1 N dengan perpindahan 1 m.
Cara kerja
1.
Ambillah sebuah buku temanmu, lalu letakkan di atas mejamu.
2.
Doronglah meja tulismu sampai berpindah tempat.
3.
Doronglah dinding kelasmu sekuat tenaga.
Pertanyaan
1.
Besaran apakah yang memengaruhi besaran usaha?
2.
Bagaimanakah besaran-besaran itu memengaruhi usaha
menurut perkiraanmu?
a
b
c
Gambar 10.9
Beberapa kegiatan yang
berhubungan dengan usaha,
seperti
(a) mengangkat buku,
(b) mendorong meja, dan
(c) mendorong dinding.
Gambar 10.10
Arah gaya yang diberikan
pada balok searah dengan
perpindahannya.
194
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Kamu sudah mengetahui usaha yang dilakukan untuk
memindahkan sebuah benda ke arah horisontal, tetapi
bagaimanakah besarnya usaha yang dilakukan untuk
memindahkan sebuah benda ke arah vertikal? Memindahkan
benda secara vertikal memerlukan gaya minimal untuk
mengatasi gaya gravitasi bumi yang besarnya sama dengan
berat suatu benda. Secara matematis gaya tersebut dapat
ditulis sebagai berikut.
F = m g
(10–6)
Karena perpindahan benda ke arah vertikal sama dengan
ketinggian benda (
h
), dengan memasukkan Persamaan (10–6)
ke dalam Persamaan (10–5)
diperoleh usaha yang dilakukan
terhadap benda tersebut sebagai berikut.
W = F s
W = m g h
(10–7)
dengan:
W
= usaha ( J)
m
=
massa (kg)
g
= percepatan gravitasi (N/kg)
h
=
perpindahan atau ketinggian (m)
Sebuah benda yang massanya 2 kg diangkat vertikal sampai
ketinggian 1 m. Apabila percepatan gravitasi di tempat tersebut
10 m/s
2
, hitunglah besarnya usaha untuk memindahkan benda
tersebut.
Penyelesaian:
Diketahui:
m
= 2 kg
h
= 1 m
g
= 10 m/s
2
Rizki mendorong meja dengan gaya 100 N sehingga meja bergeser
sejauh 2 m. Hitung usaha yang dilakukan Rizki.
Penyelesaian:
Diketahui:
F
= 100 N
s
= 2 m
Ditanya:
W
= ?
Jawab:
W = F s
W
= (100 N)(2 m)
W
= 200 J
Jadi, usaha yang dilakukan Rizki sebesar 200 joule.
Contoh Soal 10.3
Contoh Soal 10.4
Ilmuwan
IPA
Hermann V Helmholtz
(1821–1894)
Pada
1947 seorang
ilmuwan
Jerman bernama
Hermann Von
Helmholtz
menjadi
orang
pertama
yang menjelaskan
kekekalan energi dengan
gemilang.
Ia mengatakan
bahwa
segala energi alamiah bersifat
“hidup”
(energi gerak) atau
“tersimpan”
(energi potensial)
dan dapat saling dipertukarkan.
Kata energi baru diberi makna
ilmiah seperti sekarang
sejak
pertengahan
abad ke-19.
Sumber:
en.wikipedia.org
195
Energi dan Perubahannya
F. Hubungan antara Usaha dan
Energi
Kamu sudah mengetahui bahwa energi adalah kemampuan
melakukan usaha. Definisi tersebut menunjukkan bahwa usaha
memiliki kaitan yang erat dengan energi. Untuk dapat mengetahui
kaitan energi dengan usaha, kerjakanlah Tugas 10.4 berikut.
Ditanyakan
W
Jawab:
W
=
mgh
W
= (2 kg)(10 m/s
2
)(1 m)
W
= 20 J
Jadi, usaha untuk memindahkan benda sebesar 20 joule.
Ketika gayamu berusaha mendorong mobil sehingga
bergerak, berarti telah terjadi perubahan energi dari energi
yang dikeluarkan olehmu menjadi energi gerak.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa ketika gaya melakukan
usaha pada sebuah benda maka akan terjadi perubahan
energi pada benda tersebut. Usaha yang dilakukan pada
sebuah benda yang bergerak horisontal menyebabkan
perubahan energi kinetik. Dengan demikian, besarnya
usaha sama dengan perubahan energi kinetik benda. Secara
matematis ditulis sebagai berikut.
W = ∆ E
k
W = E
k2
– E
k1
(10–8)
1.
Seorang anak menarik gerobak dengan
gaya 50 N searah dengan perpindahannya.
Jika gerobak berpindah sejauh 5 m, berapa
usaha yang dilakukan anak tersebut?
2.
Rizki dan Rizal sedang mendorong sebuah
lemari. Untuk berpindah sejauh 2 m
diperlukan usaha sebesar 1 kJ. Jika rizal
memberikan gaya 150 N, berapakah gaya
yang harus diberikan Rizki?
Kerjakanlah di buku latihanmu.
Soal Penguasaan Materi 10.5
Tugas 10.4
1.
Angkat bukumu sampai ketinggian 0,5 meter. Pada
saat gayamu melakukan usaha mengangkat buku sampai
setengah meter, apakah terjadi perubahan energi? Jelaskan.
2.
Doronglah sebuah buku sejauh setengah meter. Pada saat
gayamu melakukan usaha pada buku tersebut, apakah
terjadi perubahan energi? Jelaskan.
3.
Dari kegiatan di atas, apakah hubungan antara usaha dan
energi? Berilah kesimpulan.
196
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
dengan:
W
= usaha ( J)
E
k
=
perubahan energi kinetik ( J)
E
k2
= energi kinetik akhir ( J)
E
k1
= energi kinetik awal ( J)
Ketika kamu mengangkat sebuah balok, kamu akan
memberikan gaya dorong terhadap balok. Pada saat ke atas,
berlaku:
W
tangan
=
F
tangan
.
s
=
m g h
Saat ke bawah:
W
gravitasi
=
F
gravitasi
.
s
=
–m g h
Usaha yang dilakukan oleh gaya gravitasi bumi (benda
yang bergerak vertikal) sama dengan perubahan energi
potensial gravitasi. Secara matematis ditulis sebagai berikut.
W = ∆ E
p
W = E
p2
– E
p1
W = m g (h
2
– h
1
)
(10–9)
dengan:
W
= usaha ( J)
∆E
p
=
perubahan energi potensial ( J)
E
p1
=
energi potensial awal ( J)
E
p2
=
energi potensial akhir ( J)
G. Pesawat Sederhana
Setiap hari kamu pasti selalu melakukan usaha. Ada
yang mudah dan ada pula yang sulit. Oleh karena itu, kadang-
kadang kamu memerlukan suatu alat sederhana yang dapat
membantumu melakukan usaha. Alat itu disebut dengan
pesawat sederhana. Misalnya, kamu akan menancapkan paku
pada kayu, tentu akan sulit tanpa palu. Begitu pula ketika
kamu akan membuka baut, akan kesulitan apabila tanpa
bantuan kunci pembukanya. Pesawat sederhana banyak
sekali jenisnya dan semuanya dibuat untuk memudahkan
kamu melakukan usaha. Prinsip kerja pesawat sederhana
dikelompokkan menjadi beberapa bagian, di antaranya tuas,
katrol, dan bidang miring. Marilah kita bahas satu persatu.
a
b
c
Gambar 10.11
Benda diangkat dengan gaya
dorong
F
tangan
=
mg
.
F
tangan
=
mg
S
h
y
2
y
1
F
gravitasi
=
mg
Gambar 10.12
Peralatan pesawat sederhana,
seperti
(a) tuas,
(b) katrol, dan
(c) bidang miring.
197
Energi dan Perubahannya
1. Tuas
Gambar 10.13 memperlihatkan beberapa anak yang
sedang bermain jungkat-jungkit. Jungkat-jungkit adalah
sejenis pesawat sederhana yang disebut pengungkit atau
tuas. Tuas memiliki banyak kegunaan, di antaranya adalah
untuk mengangkat atau memindahkan benda yang berat.
Gambar 10.14 merupakan tuas yang digunakan orang
untuk memindahkan sebuah batu yang berat. Berat beban
yang akan diangkat disebut gaya beban (
F
b
) dan gaya yang
digunakan untuk mengangkat batu atau beban disebut gaya
kuasa (
F
k
). Jarak antara penumpu dan beban disebut lengan
beban (
l
b
) dan jarak antara penumpu dengan kuasa disebut
lengan kuasa (
l
k
).
F
b
F
k
l
k
l
b
Hubungan antara besaran-besaran tersebut menunjukkan
bahwa perkalian gaya kuasa dan lengan kuasa (
F
k
l
k
) sama dengan
gaya beban dikalikan dengan lengan beban (
F
b
l
b
). Artinya besar
usaha yang dilakukan kuasa sama dengan besarnya usaha yang
dilakukan beban. Oleh sebab itu, pada tuas berlaku persamaan
sebagai berikut.
F
k
l
k
= F
b
l
b
(10–10)
dengan:
F
k
= gaya kuasa (N)
F
b
= gaya beban (N)
l
k
=
lengan kuasa (m)
l
b
=
lengan beban (m)
Keuntungan pada pesawat sederhana disebut
Keuntungan Mekanis (
KM
). Secara umum keuntungan
mekanis didefinisikan sebagai perbandingan gaya beban
dengan gaya kuasa
KM
F
F
b
F
b
F
k
F
k
F
=
sehingga keuntungan mekanis
pada tuas atau pengungkit bergantung pada panjang
masing-masing lengan. Semakin panjang lengan kuasanya,
semakin besar keuntungan mekanisnya. Secara matematis
keuntungan mekanis ditulis sebagai berikut.
KM
F
F
l
l
b
F
b
F
k
F
k
F
k
b
==
==
(10–11)
Gambar 10.13
Anak-anak yang sedang
bermain jungkat-jungkit.
Gambar 10.14
Penggunaan tuas
Perhatikan gambar berikut.
3,5 m
F
w
= 300 N
Jika panjang tuas 4 m,
keuntungan mekanisnya
adalah ....
(
UN 2007
)
a. 2
b. 6
c. 7
d. 8
Jawaban (c)
Lengan kuasa (
k
) = 3,5 m
Lengan beban (
b
) = 4 – 3,5
= 0,5 m
KM
==
==
=
k
==
k
==
b
m
m
35
05
7
,
35
,
35
,
05
,
05
Pembahasan UN
198
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Berdasarkan letak titik tumpunya, tuas atau pengungkit
diklasifikasikan menjadi tiga golongan, yaitu sebagai berikut.
a. Tuas Golongan Pertama
Titik tumpu berada di antara titik beban dan titik kuasa,
seperti terlihat pada Gambar 10.15. Contohnya gunting, tang
pemotong, gunting kuku, dan linggis.
Titik tumpu
Gaya
Beban
a
b
b. Tuas Golongan Kedua
Titik beban berada di antara titik tumpu dan titik kuasa.
Contoh tuas jenis ini, di antaranya adalah gerobak beroda
satu, pemotong kertas, dan pelubang kertas.
Gambar 10.15
a) Tuas golongan pertama
dan b) gunting kuku.
Sebuah pengungkit dengan panjang 3 m digunakan untuk
mengangkat batu yang beratnya 2.000 N. Jika panjang lengan kuasa
2,5 m, hitunglah:
a.
gaya kuasa yang harus diberikan untuk mengangkat batu;
b.
keuntungan mekanis tuas.
Penyelesaian:
Diketahui:
l
= 3 m
l
b
= (3 m – 2,5 m) = 0,5 m
F
b
= 2.000 N
l
k
= 2,5 m
Ditanya:
a. gaya kuasa
b.
keuntungan mekanis
Jawab:
a.
F
k
l
k
= F
b
l
b
F
Fl
l
k
F
k
F
bb
Fl
bb
Fl
k
=
F
k
F
k
F
=
(2
.
000
N
)(0
,5
m)
2,
5m
F
k
= 400 N
b.
keuntungan mekanis
KM
F
F
b
F
b
F
k
F
k
F
=
KM
==
==
2
000
400
5
.N
000
.N
000
N
Contoh Soal 10.5
199
Energi dan Perubahannya
Titik tumpu
Beban
Gaya
a
b
c. Tuas Golongan Ketiga
Titik kuasa berada di antara titik tumpu dan titik beban.
Contoh tuas jenis ini adalah lengan, alat pancing, dan sekop.
Gaya
Titik tumpu
Beban
a
b
2. Katrol
Katrol digunakan untuk mengambil air atau mengangkat
beban yang berat. Katrol merupakan pesawat sederhana yang
dapat memudahkan melakukan usaha. Katrol dibedakan
menjadi tiga jenis, yaitu katrol tetap, katrol bergerak, dan
katrol berganda.
a. Katrol Tetap
Bagian-bagian katrol tetap diperlihatkan pada
Gambar
10.18.
keterangan:
F
b
=
gaya beban
F
k
=
gaya kuasa
l
b
=
AO = lengan beban
l
k
= OB = lengan kuasa
Katrol berfungsi untuk membelokkan gaya sehingga berat
beban tetap sama dengan gaya kuasanya tetapi dapat dilakukan
dengan mudah. Keuntungan mekanis katrol tetap sama dengan
satu. Katrol tetap digunakan untuk menimba air. Berdasarkan
Persamaan (10–10),
diketahui bahwa
F
k
l
k
= F
b
l
b
Oleh karena
l
k
= l
b
(10–12)
F
k
= F
b
(10–13)
sehingga keuntungan mekanisnya adalah
KM
F
F
l
l
b
F
b
F
k
F
k
F
k
b
==
==
=
1.
(10–14)
Gambar 10.16
a) Tuas golongan kedua
dan b) pemotong kertas.
Gambar 10.17
a) Tuas golongan ketiga.
dan b) sekop.
Gambar 10.18
Katrol tetap
A
W
B
F
200
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
b. Katrol Tunggal Bergerak
Prinsip katrol tunggal bergerak hampir sama dengan
tuas jenis kedua, yaitu titik beban berada di antara titik
tumpu dan titik kuasa.
Perhatikan Gambar 10.19. Titik tumpu katrol tunggal
bergerak berada di titik
A
. Lengan beban
l
b
adalah jarak
AO
dan lengan kuasa
l
k
adalah jarak
AB
. Dengan demikian,
berlaku persamaan sebagai berikut.
l
k
= 2
l
b
(10–15)
Jadi, keuntungan mekanis katrol tunggal bergerak adalah:
KM
F
F
l
l
b
F
b
F
k
F
k
F
k
b
l
b
l
==
==
=
2.
(10–16)
Adapun besar gaya kuasa yang harus dilakukan untuk
mengangkat beban adalah
F
k
l
k
= F
b
l
b
F
k
(
2
l
b
) = F
b
l
b
FF
FF
kb
FF
kb
FF
FF
=
FF
1
2
kb
2
kb
.
(10–17)
c. Katrol Majemuk atau Katrol Berganda
Manusia selalu berusaha mencari tahu bagaimana
caranya agar benda-benda yang relatif besar dan berat dapat
diangkat dengan kerja yang dilakukan lebih mudah. Dengan
prinsip katrol bergerak, hal tersebut mudah dilakukan.
Katrol majemuk merupakan gabungan dari beberapa katrol
sehingga kerja yang dilakukan semakin mudah.
Keuntungan mekanis dari katrol majemuk bergantung
pada banyaknya tali yang dipergunakan untuk mengangkat
beban. Pada Gambar 10.20 dapat kamu lihat empat tali
digunakan untuk mengangkat beban. Jadi, keuntungan
mekanisnya sama dengan 4. Jika kamu akan mengangkat
beban 100 N, cukup dengan gaya 25 N saja benda sudah
terangkat.
3. Bidang Miring
Ketika di pasar, mungkin kamu pernah melihat orang
yang sedang menaikkan drum berisi minyak ke atas sebuah
truk. Pesawat sederhana apakah yang mereka gunakan?
Bidang miring merupakan alat yang sangat efektif untuk
memudahkan kerja.
Untuk mengetahui peran bidang miring lebih memudah
-
kan kerja lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.4 berikut.
Gambar 10.19
Katrol tunggal bergerak
Gambar 10.20
Katrol majemuk yang terdiri
atas empat katrol.
Gambar 10.21
Orang yang sedang menaikkan
drum ke
atas truk dengan
bidang miring.
A
B
W = F
b
F
W = F
b
1
2
3 4
F
k
=
1
4
F
b
201
Energi dan Perubahannya
Ayo Coba 10.4
Keuntungan mekanis bidang miring bergantung pada
panjang landasan bidang miring dan tingginya. Semakin
kecil sudut kemiringan bidang, semakin besar keuntungan
mekanisnya atau semakin kecil gaya kuasa yang harus
dilakukan. Keuntungan mekanis bidang miring adalah
perbandingan panjang (
l
) dan tinggi bidang miring (
h
).
KM
l
h
=
(10–18)
Dalam kehidupan sehari-hari, penggunaan bidang miring
terdapat pada tangga, lereng gunung, dan jalan di daerah
pegunungan. Semakin landai tangga, semakin mudah untuk
dilalui. Sama halnya dengan lereng gunung, semakin landai
lereng gunung maka semakin mudah untuk menaikinya,
walaupun semakin jauh jarak tempuhnya. Jalan-jalan di
pegunungan dibuat berkelok-kelok dan sangat panjang. Hal
ini dilakukan untuk mendapatkan keuntungan mekanis yang
cukup besar agar kendaraan dapat menaikinya dengan mudah.
a. Baji
Baji adalah pesawat sederhana yang prinsip kerjanya
sama dengan bidang miring. Baji merupakan dua bidang
miring yang disatukan.
a
b
Tujuan
Mengidentifikasi kegunaan bidang miring
Alat dan bahan
Papan landasan (bidang miring), neraca pegas, balok kayu, dan tali
Cara kerja
1.
Siapkan alat dan bahan.
2.
Ukurlah berat balok kayu dengan neraca pegas secara langsung.
Catat hasilnya pada buku tulismu.
3.
Tariklah balok kayu melalui bidang miring. Catat skala yang
ditunjukkan neraca pegas.
Pertanyaan
1.
Bandingkan hasil pengukuran berat beban secara langsung dan
berat beban dengan bidang miring.
2.
Berilah kesimpulan dari dua cara tersbut. Cara manakah yang
lebih memudahkan kerja?
F
h
l
Gambar 10.22
Mengukur berat balok kayu
dengan menggunakan neraca
pegas.
Gambar 10.23
Keuntungan mekanisme bidang
miring.
Gambar 10.24
Baji (a) tampak seluruhnya dan
(b) tampak dari atas.
202
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
Baji terbuat dari bahan keras, misalnya besi atau baja.
Baji digunakan untuk membelah kayu, membelah batu, atau
benda keras lainnya. Semakin tipis bentuk baji, semakin
mudah kerja yang dilakukan. Gambar 10.25 menunjukkan
alat-alat yang sering kamu jumpai yang menggunakan
prinsip baji.
b. Sekrup
Sekrup adalah alat yang digunakan untuk memudahkan
kerja. Sekrup merupakan bidang miring yang dililitkan pada
sebuah tabung sehingga lilitannya berbentuk spiral. Jarak
antara ulir-ulir lilitan sekrup disebut interval sekrup. Untuk
membuktikan bahwa sekrup merupakan penerapan bidang
miring, kamu bisa mempraktikkan cara berikut.
Buatlah bidang miring dengan kertas, lalu gulung kertas
tersebut pada sebuah pensil. Bagaimanakah hasilnya?
a
b
Pesawat sederhana yang sering kamu jumpai dalam
kehidupan sehari-hari yang prinsip kerjanya berdasarkan
sekrup adalah dongkrak mobil mekanik, paku ulir, dan baut.
a
b
c
a
b
Gambar 10.25
Prinsip baji digunakan pada (a)
obeng dan (b) paku.
Gambar 10.26
(a) Kertas berbentuk segitiga
dan pensil
(b) Kertas model bidang miring
setelah digulung pada pensil.
Gambar 10.27
Prinsip kerja sekrup digunakan
pada (a) baut, (b) paku ulir, dan
(c) dongkrak.
203
Energi dan Perubahannya
Sebuah peti harus dinaikkan ke atas truk. Agar lebih ringan,
digunakan bidang miring yang licin dan panjangnya 4 m. Jika tinggi
truk 1 m dan berat peti 600 N, hitunglah:
a.
gaya yang diperlukan untuk mengangkat peti tersebut,
b.
keuntungan mekanis bidangmiring tersebut.
Penyelesaian:
Diketahui:
l
= 4 m
h
= 1 m
F
b
= 600 N
Ditanyakan:
a.
gaya untuk memindahkan peti (
F
k
)
b.
keuntungan mekanis bidang miring (
KM
)
Jawab:
a.
Fl
Fh
F
l
F
F
kb
Fl
kb
Fl
Fh
kb
Fh
k
F
k
F
b
k
F
k
F
k
F
k
F
=
=
=
=
()
Fh
()
Fh
b
()
b
Fh
b
Fh
()
Fh
b
Fh
(
600
N
)(1
m)
4m
N
150
b.
KM
l
l
KM
k
b
l
b
l
==
==
=
4m
1m
4
Jadi, gaya untuk mengangkat peti adalah 150 N dan keuntungan
mekanisnya adalah 4.
1.
Sebuah pengungkit digunakan untuk
mengangkat batu yang massanya 50 kg.
Jika panjang lengan kuasa 150 cm, lengan
beban 30 cm, dan
g
= 10 N/kg, hitunglah:
a.
gaya kuasa yang harus diberikan
untuk mengangkat batu tersebut,
b.
keuntungan mekanis.
2.
Termasuk tuas golongan manakah alat-
alat berikut?
a.
Pinset
b.
Kunci pas
c.
Penjepit kertas
3.
Seorang Ibu sedang menimba air yang
massanya 5 kg menggunakan katrol tetap.
Jika percepatan gravitasi
g
= 10 m/s
2
,
hitunglah:
a.
gaya yang diperlukan untuk meng
-
angkatnya,
b.
keuntungan mekanis katrol tersebut.
4.
Berapakah gaya yang diperlukan untuk
mengangkat air yang massanya 5 kg
dan
g
= 10 m/s
2
jika menggunakan katrol
tunggal bergerak?
5.
Mengapa jalan di tanjakan yang cukup
curam dibuat berkelok-kelok?
6.
Jelaskan perbedaan dan persamaan antara
baji dan bidang miring.
7.
Sebuah bidang miring yang panjangnya 5 m
dipergunakan untuk menaikkan sebuah
benda yang beratnya 100 kg. Jika gaya yang
digunakan 200 N dan
g
= 10 m/s
2
, hitunglah
tinggi bidang miring dari lantai.
Contoh Soal 10.6
Kerjakanlah di buku latihanmu.
Soal Penguasaan Materi 10.6
204
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
• Energi
adalah
kemampuan
untuk
melaku
kan kerja atau usaha.
• Energi
kimia
adalah
energi
yang
tersimpan
dalam persenyawaan kimia. Energi kimia
terkandung dalam makanan, minyak
bumi, dan baterai.
• Energi
listrik
dapat
berubah
bentuk
menjadi
energi gerak, energi cahaya, energi panas,
dan energi bunyi. Energi listrik merupakan
hasil perubahan energi yang lain, seperti
dari energi matahari, energi gerak, energi
potensial air, energi kimia gas alam, dan
energi uap.
• Energi
panas
merupakan
hasil
perubahan
energi yang lain, seperti energi listrik,
energi gerak, dan energi kimia.
• Enegi
potensial
gravitasi
adalah
energi
akibat perbedaan ketinggian.
E
p
= m g h
• Energi
kinetik
adalah
energi
akibat
gerakan.
Em
Em
v
k
Em
k
Em
Em
=
Em
1
2
2
• Energi
mekanik
adalah
penjumlahan
antara energi potensial dan energi kinetik.
E
m
= E
p
+ E
k
• Hukum
kekekalan
energi
menyatakan
bahwa
energi tidak dapat diciptakan dan tidak
dapat dimusnahkan, tetapi dapat diubah
dari satu bentuk ke bentuk yang lain.
• Usaha
dihasilkan
oleh
gaya
yang
dikerjakan
pada suatu benda sehingga benda
berpindah tempat sejauh dan searah gaya
F
adalah:
W = F s
• Usaha
yang
dilakukan
pada
benda
yang bergerak horisontal sama dengan
perubahan energi kinetik.
W = ∆E
k
• Usaha
yang
dilakukan
pada
benda
yang
bergerak vertikal sama dengan perubahan
energi potensial gravitasi.
W = ∆E
p
• Pesawat
sederhana
adalah
alat alat sederhana
yang dapat membantu melakukan usaha.
• Pesawat
sederhana
terdiri
atas
tuas,
katrol,
dan bidang miring.
• Tuas
terdiri
atas
tiga golongan,
antara
lain
tuas golongan pertama, tuas golongan
kedua, dan tuas golongan ketiga.
• Pada
tuas berlaku
persamaan
sebagai
berikut.
F
k
l
k
= F
b
l
b
KM
F
F
l
l
b
F
b
F
k
F
k
F
k
b
l
b
l
==
==
• Pada
tuas
golongan
pertama,
titik tumpu
berada di antara titik beban dan titik kuasa.
Tuas golongan kedua, titik beban berada
di antara titik tumpu dan titik kuasa. Tuas
golongan ketiga, titik kuasa berada di antara
titik tumpu dan titik beban.
• Katrol
terdiri
atas
katrol
tetap,
katrol
tunggal bergerak, dan katrol berganda
atau majemuk.
• Sekrup
merupakan
bidang
miring
yang
dililitkan pada sebuah tabung sehingga
lilitannya berbentuk spiral, contohnya
dongkrak mobil, paku ulir, dan baut.
Rangkuman
Refleksi
Selamat, kamu telah selesai mempe
lajari
Bab Energi dan Perubahannya. Sangat menarik,
bukan? Energi adalah sumber kehidupan
makhluk hidup di Bumi, tata surya, bahkan di
seluruh jagat raya ini. Tanpa energi maka tidak
ada kehidupan. Energi pula yang menyebabkan
manusia dapat melakukan usaha sehingga
dapat beraktivitas sehari-hari.
Bagaimana pemahamanmu tentang
materi bab ini? Sudahkah kamu memahami
seluruhnya? Manakah yang tidak kamu
mengerti? Ayo diskusikan dengan teman-
temanmu sebelum kamu tanyakan kepada
gurumu.
205
Energi dan Perubahannya
1.
Perubahan energi yang terjadi pada
gambar berikut adalah ....
a.
kimia – listrik – gerak
b.
kimia – listrik – kalor
c.
kimia – listrik – cahaya
d.
listrik – kimia – cahaya
2.
Perubahan energi yang terjadi pada setrika
listrik adalah ....
a.
energi listrik menjadi energi kalor
b.
energi kimia menjadi energi kalor
c.
energi listrik menjadi energi cahaya
d.
energi listrik menjadi energi gerak
3.
Buah jeruk massanya 200 g tergantung di
pohon yang tingginya 2 m. Jika percepatan
gravitasi di tempat tersebut 10 N/kg, buah
jeruk tersebut memiliki energi potensial
sebesar ....
a.
4000 joule
c.
40 joule
b.
400 joule
d.
4 joule
4.
Sebuah benda massanya 2 kg bergerak
dengan kecepatan 2 m/s
2
. Energi kinetik
yang dimiliki benda adalah ....
a.
2 joule
c.
6 joule
b.
4 joule
d.
8 joule
5.
Keuntungan-keuntungan pemakaian sum
ber
energi yang dapat diperbarui di antaranya :
1.
sedikit menimbulkan polusi;
2.
biaya terjangkau masyarakat;
3.
tidak banyak merusak lingkungan;
4.
menghasilkan daya yang besar.
Pernyataan yang paling tepat adalah
nomor ....
a.
1
c.
3
b.
2
d.
4
6.
Pada gambar tersebut tampak sebuah
timbangan dalam keadaan seimbang. Jika
massa benda 15 kg dan masing-masing
anak timbangan massanya sama, massa
setiap timbangan besarnya adalah ....
a.
3 kg
c.
10 kg
b.
5 kg
d.
25 kg
7.
Untuk mengangkat benda-benda yang
sangat berat, lebih efektif menggunakan ....
a.
katrol tetap
b.
katrol tunggal bergerak
c.
katrol berganda
d.
tuas
8.
Jika gesekan tali dan katrol diabaikan, gaya
kuasa untuk mengangkat benda adalah ....
100 N
a.
50 N
c.
150 N
b.
100 N
d.
200 N
9.
Sebuah bidang miring yang panjangnya
3 m digunakan untuk menaikkan drum
setinggi 1 m. Keuntungan mekanis meng-
gu
na
kan bidang miring adalah ....
a.
1
c.
3
b.
2
d.
4
10.
Sekrup merupakan contoh dari pesawat
sederhana untuk memudahkan kerja yang
prinsip kerjanya menggunakan ....
A. Pilihlah jawaban yang paling tepat.
Kerjakanlah di buku latihanmu
.
T
es Kompetensi Bab 10
206
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VIII
B. Selesaikan soal-soal berikut dengan benar.
1.
Jelaskan perubahan energi yang terjadi
pada alat berikut.
a.
lampu pijar
b.
kompor gas
c.
mixer
pengocok telur
2.
Pada saat sebuah benda dilemparkan
vertikal ke atas,
a.
energi apakah yang terus membesar?
b.
energi apakah yang terus mengecil?
c.
energi apakah yang besarnya tetap?
3.
Jelaskan mengapa kita harus menghemat
energi. Bagaimana caranya?
4.
Termasuk pesawat sederhana apakah alat-
alat berikut ini?
a.
tang
b.
baut
c.
obeng
5.
Berapakah keuntungan mekanis dari
katrol tetap? Bagaimana katrol tetap
dapat memudahkan kerja kita meskipun
keuntungan mekanisnya kecil.
a.
tuas
b.
katrol tunggal
c.
bidang miring
d.
katrol majemuk
11.
Sebuah bidang miring tingginya 1 m dan
panjangnya 5 m. Jika berat benda yang
akan dipindahkan 1.880 N, gaya yang
diperlukan adalah ....
a.
376 N
c.
940 N
b.
9.400 N
d.
37,6 N
12.
Pada peristiwa buah kelapa yang jatuh
dari pohon, terdapat perubahan energi ....
a.
kimia menjadi kinetik
b.
potensial menjadi kinetik
c.
kinetik menjadi potensial
d.
kinetik menjadi kalor
13.
Semua alat untuk memudahkan usaha
disebut ....
a.
tuas
b.
bidang miring
c.
pesawat sederhana
d.
katrol
14.
Keuntungan mekanis dari katrol tetap
adalah ....
a.
1
c.
3
b.
2
d.
tidak tentu
15.
1 m
4 m
20 N
w
Pada keadaan seimbang, besar
w
adalah ....
a.
40 N
c.
80 N
b.
80 N
d.
100 N
Perhatikan gambar berikut. Berapakah kecepatan
roller coaster
saat berada di titik B?
v
= 10 m/s
2
A
100 m
B
50 m
C. Jawablah soal tantangan berikut dengan tepat.